Rasa itu telah tercipta jauh sebelum aku lahir
Bahkan jauh sebelum DIA menciptakan alam semesta
Rasa itu tlah tertulis dalam Lauhul Mahfuzh
Tlah diatur-NYA tuk mengendap dalam setiap jiwa makhluk-NYA
Aku tak mengerti benar kapan kudapat rasa itu
Yang kuyakini, ketika aku dikandung, aku kenal rasa itu
Rasa yang ditumpahkan ayah bundaku
Rasa yang ditumpahkan nenekku
Rasa yang ditumpahkan calon keluarga besarku
Aku lahir..........
Kudapati rasa itu lebih dalam
Aku mulai besar..........
Kurasakan kehadirannya menentramkan
Aku remaja.............
Kurasakan rasa itu beraneka ragam
Aku beranjak dewasa..........
Kudapati rasa itu begitu rumit
Membuatku tertawa, terdiam, menangis, membisu dan pilu
Menawanku dalam bahagia, lara, sakit juga harapan yang teramat dalam
Membawaku pada arus kegilaan, kesakitan juga puncak keimanan
Aku tak mengerti mengapa begini
Aku tak mengerti mengapa rasa itu mengubah-ubah suasana hati
Yang kutahu, DIA-lah pemilik tersempurna rasa itu
Yang kutahu, DIA-lah satu-satunya tempat yang tepat tuk mencurahkan rasa itu
Rasa yang jika benar-benar muncul karna-NYA dan tertinggi untuk-NYA hanya ada satu kata membara, BAHAGIA!!!!
Namun aku manusia
Aku tak kuasa mengatur semua
Aku tak tahu harus berkata apa
Aku tak tahu harus berbuat apa
Yang kutahu dan kuingin.........
“Aku takkan kehilangan-NYA selamanya...”
Fafa Fathurrohma
30 Mei 2011, 21:37 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar